Analisis Kinerja Kesehatan Dalam Upaya Peningkatan Asset LPD Desa Pakraman Banyuning

  • Ni Luh Eka Ayu Permoni STIE Satya Dharma

Abstract

LPD merupakan lembaga keuangan yang berada di desa dimana dalam
menjalankan aktivitasnya banyak menggunakan dana-dana dari masyarakat, oleh
karena itu tingkat kesehatan usaha perlu diperhatikan dengan baik. Adanya ketentuanketentuan
kesehatan suatu Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dimaksudkan sebagai tolak
ukur suatu manajemen Lembaga Perkreditan Desa itu sendiri dalam menetapkan
kebijaksanaan dan pengembangan usaha yang sehat bagi Lembaga Perkreditan Desa.
Begitu pula halnya dengan penilaian kesehatan Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa
Pakraman Banyuning, dalam penelitian ini pokok permasalahannya adalah
bagaimanakah tingkat kesehatan LPD Desa Pakraman Banyuning sesuai dengan SK
Gubernur Bali Nomor 144 Tahun 1992 Variabel penelitian ini terdiri dari: Capital,
Asset, Manajemen,Earning dan Likuiditas. Jenis data menurut sifatnya terdiri dari data
kuantitatif dan data kualitatif.
Dari hasil analisis data penelitian pada LPD Desa Pakraman Banyuning
menunjukkan rasio permodalan dari tahun 2010-2015 LPD Desa Pakraman Banyuning
berpredikat sehat. Dilihat dari rasio aktiva produktif dari tahun 2010-2015 LPD Desa
Pakraman Banyuning berpredikat sehat, begitu pula dari rasio penyisihan pengapusan
aktiva produktif yang wajib dibentuk LPD Desa Pakraman Banyuning dari tahun 2010-
2015 berpredikat sehat. Kemudian dilihat dari laba sebelum pajak terhadap rata-rata
asset dari tahun 2012-2014 LPD Desa Pakraman Banyuning berpredikat sehat begitu
juga dilihat dari rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional dari tahun
2010-2015 LPD Desa Pakraman Banyuning berpredikat sehat kemudian dilihat dari
rasio alat likuid terhadap hutang lancar dari tahun 2010-2015 LPD Desa Pakraman
Banyuning berpredikat sehat dan dilihat dari rasio pinjaman yang diberikan terhadap
dana yang diterima LPD Desa Pakraman Banyuning dari tahun 2010-2015 berpredikat
sehat.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dendawijaya Lukman.
2003.Manajemen Perbankan,
Edisi kedua. Jakarta :Ghalia
Indonesia
Dendawijaya, L. 2009. Manajemen
Perbankan. Jakarta: Ghalia
Indonesia.
Dewi, S Made Rusmala, I Ketut
Suwarta dan I.G.N. Jaya
Agung Widagda K, 2014,
Analisis Kinerja Kesehatan
LPD Dan Pengaruhnya
Terhadap Pertumbuhan Aset
LPD Kabupaten Badung,
Jurnal Manajemen Strategi
Bisnis dan Kewirausahaan
Vol.8 No.1, Februari 2014
terbitan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas
Udayana (UNUD), Bali,
Indonesia
http://download.portalgaruda.
org/article.php?article=14520
1&val=954 diunduh tanggal
12 Februari 2016
Hariyani, Iswi. 2010. Restrukturisasi
dan Penghapusan Kredit
Macet, Cetakan Pertama.
Jakarta: PT. Elex Media
Komputindo
Kasmir, 2008.Analisis Laporan
Keuangan. PT Raja Grafindo
Persada, Jakarta
Martono dan Agus Harjito.
2010.Manajemen Keuangan
(Edisi 3)Yogyakarta :
Ekonisia
Muchlis. 2000. Analisis Laporan
Keuangan, Yogyakarta :
Gramedia.
Munawir S, 2010, Analisa Laporan
Keuangan, Edisi Keempat,
Liberty,Yogyakarta.
Munawir. 2010. Analisa Laporan
Keuangan. Edisi Keempat,
Cetakan Ketigabelas.
Yogyakarta : LIBERTY.
Sugiarso, dan F. Winarni. 2005.
Manajemen Keuangan;
Pemahaman Laporan
Keuangan; Pengelolaan
Aktiva, Kewajiban dan
Modal; serta Pengukuran
Kinerja Perusahaan. Cetakan
Pertama. Yogyakarta : Media
Pressindo
Suripto, Siregar Baldric Bambang,
dkk. 2013. “Akuntansi
Biaya”. Edisi kedua. Salemba
Empat. Jakarta
Published
2016-03-01
How to Cite
Ni Luh Eka Ayu Permoni. (2016). Analisis Kinerja Kesehatan Dalam Upaya Peningkatan Asset LPD Desa Pakraman Banyuning. ARTHA SATYA DHARMA, 9(1), 75-86. https://doi.org/10.55822/asd.v9i1.98