Pohon Literasi Sebagai Media Pelatihan Kemampuan Dan Meningkatkan Minat Baca Anak Di Desa Apuan

Abstract

Di Desa Apuan, Bangli minat baca anak-anak masih rendah akibat keterbatasan akses bahan bacaan, minimnya fasilitas pendukung, dan kurangnya metode pembelajaran yang interaktif. Kondisi ini berdampak pada keterbatasan wawasan, kreativitas, serta kemampuan berpikir kritis mereka. Untuk mengatasi permasalahan ini, program pengabdian masyarakat mengimplementasikan Pohon Literasi sebagai media pembelajaran inovatif yang menggabungkan unsur visual dan interaktif dalam proses membaca. Buku-buku ditempatkan pada struktur berbentuk pohon yang menarik perhatian anak-anak, mendorong mereka untuk membaca dengan lebih antusias. Pelaksanaan program ini diawali dengan identifikasi kebutuhan literasi anak-anak, pemilihan bahan bacaan yang sesuai, serta kegiatan membaca interaktif dengan pendampingan fasilitator. Selain itu, berbagai aktivitas seperti mendongeng, diskusi buku, dan permainan edukatif diterapkan guna meningkatkan keterlibatan anak-anak dalam membaca. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan minat baca dan motivasi belajar mereka, karena lingkungan belajar yang lebih menyenangkan mendorong kebiasaan membaca sejak dini. Dengan adanya program ini, diharapkan literasi anak-anak di Desa Apuan berkembang lebih baik, sehingga mereka memiliki wawasan luas serta kemampuan berpikir kritis yang lebih baik di masa depan.